METROPAGI.ID,PASURUAN- Muak dengan bau busuk dan bikin badan gatal-gatal akibat Limbah cair industri yang di buang kealiran sungai Welang, warga empat Desa, Desa Pakijangan, Desa Botoan, Desa Wrati, Desa Pukul, demo di depan PT. Satoria Aneka Industri yang beralamatkan di Jl. Raya Kejayan – Purwosari KM. 16, Desa Sambisirah Selatan, Kecamatan. Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, dimana perusahaan tersebut didirikan pada awal tahun 2014, sebagai salah satu perusahaan manufaktur farmasi yang berbasis di Indonesia. Pabrik farmasi tersebut memproduksi berbagai cairan intravena.
Para pendemo kurang lebih ada sekitar seribu orang, mereka datang dan berorasi di depan perusahaan untuk menuntut dua hal :
1. Menuntut PT. Satoria Aneka Industri menutup pipa pembuangan limbah cairnya ke aliran sungai Welang, karena warga sudah tidak bisa memanfaatkan air sungai yang sudah tercemari limbah industri.
2. Mereka meminta pertanggung jawaban pihak perusahaan selama bertahun-tahun menyuguhi limbah yang tidak sesuai baku mutu ke warga.
Ditengah-tengah orasi beberapa perwakilan warga yang terdiri dari empat orang kepala Desa dimana mereka mewakili Desanya masing-masing masuk ke perusahaan untuk melakukan mediasi.
Setelah itu, beberapa jam kemudian ke empat kepala Desa tersebut keluar dari perusahaan, salah satu ketua koordinator pendemo mengatakan ke warga, bahwa hasil dari mediasi dari perusahaan belum ada titik temu karena kami di temui oleh pegawainya saja, sedangkan Maneger PT. Satoria saat ini masih ada di Jakarta.
“Saat ini belum ada titik temu dari mediasi yang kami lakukan dengan perusahaan, nanti jam satu pihak Forkocam melakukan koordinasi di Polres Pasuruan,”ucapnya sambil memenangkan para pendemo. Rabu ( 18/10/2023)
Sementara itu di tempat yang sama, salah satu warga yang bernama Gus Ujay saat di wawancarai awak media ia mengatakan, tujuan kami mendemo PT. Satoria Aneka Industri, karena kami sebagai warga yang sering memanfaatkan air sungai Welang sudah capek, sebelum kami menggelar Demo dan datang kesini pihak perusahaan sudah kami ingatkan berkali-kali untuk menyetop membuang limbah cairnya ke aliran sungai Welang.
“Secara kasat mata saja limbah cair yang di buang PT. Satoria Aneka Industri ke aliran sungai Welang berwarna coklat keruh dan baunya sangat busuk, apalagi kalau di lab kan, saya yakin air limbah tersebut tidak sesuai baku mutu yang sudah di tetapkan dan cenderung mencemari lingkungan, jika Demo hari ini pihak perusahaan tidak menggubris tuntutan kami, kami tidak akan menyerah, ke depannya kami akan menggelar Demo yang lebih besar lagi dan berjilit-jilit sampai tuntutan kami dipenuhi oleh perusahaan,” tegasnya. (Red)
