METROPAGI.ID, PASURUAN- Keberadaan usaha penggilingan batu menggunakan mesin Stone Crusher yang terletak di tengah perkampungan Dusun Watulumyu, Desa Oro-oro Ombo Wetan, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan, dikeluhkan warga setempat terkait debu dan selalu timbulkan suara bising.
Menurut informasi warga sekitar, usaha pemecahan batu sudah beroperasi kurang lebih 5 tahun dan dalam 2 tahun terakhir produksinya semakin meningkat.
“Kurang lebih ada 5 tahun namun dalam 2 tahun terakhir ini usaha pemecahan batu tersebut produksinya meningkat, yang kami keluhkan keberadaanya, selain jalan Paving di kampung kami hancur, debu-debu juga setiap hari masuk ke rumah kami, dan suara mesin Stone Crusher bikin bising,”ungkap warga yang enggan disebutkan namanya ke awak media metropagi.id. Jumat (23/05/2024)
Terkait adanya keluhan warga Desa Oro-oro Ombo Wetan awak media mencoba mengkonfirmasi H. Amin Tohari selaku Kepala Desa, dalam keterangannya ia mengatakan, Siapapun boleh bikin usaha di Desa Oro-oro ombo Wetan, bahkan kami berterima kasih sekali kalau ada pengusaha yang mau masuk ke desa kami.
“Namun tentunya harus mengikuti semua peraturan, tidak bikin resah warga, serta bisa memberikan manfaat dan mengurangi pengangguran, terkait izin-izinya saya tidak tahu karena itu bukan ranah kami, “balasnya dalam pesan singkat.
Sayang hingga berita ini ditayangkan, awak media belum bisa mengkonfirmasi pemilik usaha pemecahan batu tersebut, karena minimnya informasi yang di sampaikan warga, namun awak media akan terus menggali serta mencari informasi yang lebih mendalam tentang izin-izin yang mereka kantongi. Bersambung…(Red)