Menu

Mode Gelap

Pemerintahan · 19 Des 2023 07:51 WIB ·

Bantaran Sungai di Desa Tanjungarum Banyak Berdiri Bangunan Tersiar Kabar 5 Juta Pertahun, Kemana Larinya Uang Tersebut


 Bantaran Sungai di Desa Tanjungarum Banyak Berdiri Bangunan Tersiar Kabar 5 Juta Pertahun, Kemana Larinya Uang Tersebut Perbesar

METROPAGI.ID, PASURUAN- Bantaran sungai di sepanjang jalan Desa Tanjungarum, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, banyak berdiri bangunan, baik permanen maupun semi permanen, ada yang dijadikan tempat usaha maupun rumah huni, padahal dalam aturannya Pemerintah tidak diperbolehkan atau dilarang, selain bisa menghambat aliran sungai, menyempitnya saluran sungai bahkan sangat membahayakan nyawa bila terjadinya longsor atau abrasi pada bibir sungai.

Salah satu pemilik tempat usaha di bantaran sungai yang enggan disebut namanya, saat di mintai keterangan awak media ia mengatakan, jika dirinya menempati bantaran sungai untuk tempat usahanya ini tidaklah gratis, tetapi menyewa pertahunnya 5.000.000 kepada seseorang yang bernama inisial (SPR).

” Saya menempat di sini tidak gratis, saya sewa kepada seseorang yang bernama inisial (SPR) pertahunya 5.000.000 pertahun dan saya sewa dua tahun jadi total 10.000.000,”ungkapnya ke pada awak media.

Baca Juga :  Dituduh Anaknya Jadi Anggota Gengster, Ayah Korban Pengeroyokan Meminta Polres Pasuruan Segera Membuka Tabir Kebenaran

Akan adanya hal ini Kepala Desa Tanjungarum Abdul Karim saat awak media mewancarainya melalui pesan singakat WhatsApp, beliaunya mengatakan tidak tahu menahu masalah uang sewa 5.000.000 pertahunya dan ada beberapa warung kopi yang akhir-akhir ini terjadi sewa menyewa, transaksinya tidak jelas ke kantor Desa, karena waktu transaksi tidak melibatkan Desa.

“Soal sewa menyewa kami tidak tahu menahu, akhir-akhir ini ada transaksi sewa menyewa warung kopi karena waktu transaksi tidak melibatkan Desa akhirnya tidak saya perbolehkan untuk menempati dan Desa sama sekali tidak pernah menerima uang sepersenpun, bahkan warga RT.006 Dusun Ngemplak juga melarang lahan tersebut ditempati oleh siapapun,”ujar Kades dalam pesan singakat. Senin (19/12/2023)

Baca Juga :  Seorang Mengaku Dari Bareskrim dan Kades Sumberagung Datangi Rumah LPA, Ada Dugaan Kedatangannya Mengintervensi Kasus Pemotongan BPJS Kematian

Diketahui penggunaan daerah bantaran sungai diatur dalam Peraturan Menteri PU yang melarang pendirian bangunan untuk hunian dan tempat usaha. Permen PU No.63/1993 untuk sungai bertanggul yakni 3 meter untuk kawasan perkotaan dan 5 meter untuk daerah di luar perkotaan yang diukur dari kaki tanggul sebelah luar sepanjang kaki tanggul.

Sementara itu SPR saat di konfirmasi awak media melalui pesan singkat Whatshapp, sayang No handphone nya tidak aktif, hingga berita ini ditayangkan.(Red)

Artikel ini telah dibaca 81 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Janggal…!! Pemakaian Bahan Play As Diduga Kuat Untuk Ajang Korupsi, Anehnya Kades Kabur Saat Mau Dikonfirmasi

17 Januari 2025 - 01:48 WIB

Semalaman di Guyur Hujan, Beberapa Dusun di Desa Kedungringin Beji Dilanda Banjir, Kepala Desa Tinjau Langsung Warganya

16 Januari 2025 - 06:24 WIB

Banyak Pelanggaran Perda di Kota Pasuruan Seakan Ada Pembiaran, LSM AGTIB Sorot Kinerja Satpol PP

16 Januari 2025 - 06:07 WIB

KASUS DANA HIBAH KONI, E-MAPAS SIAP LAKUKAN UPAYA HUKUM

16 Januari 2025 - 04:28 WIB

KPU Resmi Tetapkan Rusdi-Shobih Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Pasuruan Terpilih

15 Januari 2025 - 06:08 WIB

Beberapa Penjual Kaki Lima Mengeluh Sering Kena Palak Oknum Petugas Angkasa Pura Juanda Surabaya

15 Januari 2025 - 03:18 WIB

Trending di Berita Utama