METROPAGI.ID, PASURUAN- Sudiono Fauzan, yang akrab dipanggil Mas Dion dan ia juga menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, ia resmi mendaftarkan diri sebagai Bacabub ke kantor DPC PKB, di Jl. Raya Raci, Getas, Bendungan, Kecamatan. Kraton, Kabupaten Pasuruan. Ia mendaftarkan diri dengan didampingi istri dan puluhan pendukungnya, di antaranya adalah ketua fraksi PKB Samsul Hidayat, Juga anggota fraksi yang lain, Agus Suyanto, Yusuf Daniyal, Wasik Rahman Hamzah, dan lainnya.
Mas Dion dikenal politisi andalan Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Pasuruan, 2 periode menjadi ketua DPRD dan tercatat mulai lahirnya partai PKB Mas Dion sudah menjadi pengurus DPC PKB
“Saya berangkat dari pendopo DPC PKB menuju DPC PKB Kabupaten Pasuruan, untuk mendaftarkan diri sebagai Bacabub dan banyak sekali yang mengiringi saya, diantaranya Kyai haji Abdul Azis, Gus Shobi, Taufik, Arif, Gus Huda, Samsul Hidayat, ketua fraksi, dan seluruh fraksi PKB, Ketua DPAC PKB, Pengurus DPC PKB, Apekbas, Kompakdesi, Srikandi Pasuruan, beberapa NGO, ketua Bangjo, Muslilat, Pengurus TPQ Madin se kabupaten Pasuruan, “Terang Mas Dion.
Ada juga jaringan Barisan Kader (Barikade) Gus Dur Kabupaten Pasuruan, sejumlah kiai dan gus yang tergabung dalam NAWA KARTIKA, Forum Silaturahmi Antar TPQ (Fushilat) Kabupaten Pasuruan, dan yang terakhir ditemani Satuan Relawan Inti Kancane Mas Dion (SRIKANDI).
“Saya hari ini sangat bangga karena saya tidak sendirian, namun di temani oleh orang orang hebat, orang orang yang satu sisi, satu visi, satu perjuangan sama-sama di Partai Kebangkitan Bangsa, “ucapnya.
Pada kesempatan kali ini, Mas Dion ingin, mewujutkan Kabupaten Pasuruan Yang lebih luas, kabupaten Pasuruan yang penuh dengan keberkahan sebagai kelanjutan bupati sebelumnya mewujudkan kabupaten Pasuruan yang maslahat, Mas Dion melanjutkan itu sebagai sebuah keberkahan.
Menurut Mas Dion, tentu kata berkah ini tidak asing lagi bagi santri, terinspirasi dari Al-Qur’an Surat Al-A’raf · Ayat 96, walau anna ahlal-qurâ âmanû wattaqau lafataḫnâ ‘alaihim barakâtim minas-samâ’i wal-ardli.
Artinya, puncak dari keinginan dan harapan kita semua adalah Rahmat yang menyertai kita dan, rumah tangga, keluarga, masyarakat, dan seluruh bangsa di dunia ini, ingin mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.
“Cita-cita itu yang akan kita wujutkan di kabupaten Pasuruan, “Ucapnya.
Kenapa Mas Dion Memilih Berkah. “Karena berkah itu berkelanjutan dari masalah. Karena bupati sebelumnya, teklennya mewujudkan kabupaten Pasuruan yang maslahat, saya melanjutkan itu sebagai sebuah keberkahan, “jelasnya.
Soal Misi, Mas Dion akan memfokuskan pada 5 hal, yang menjadi titik berat untuk kabupaten Pasuruan, 1. Membangun sumberaya manusia yang unggul dan gemilang, berdaya saing yang cerdas, berkarakter dan berakhlak mulia.
“Saya memfokuskan memang bila ditakdirkan mendapat rekom dan menjadi Bupati Pasuruan. kabupaten Pasuruan harus mengejar indek pembangunan manusia yang pada hari ini kita paa posisi 19 yang tidak baik baik saja, 5 atau 10 tahun ledepan setidaknya masuk dalam 10. Ini tidak kecuali dengan cara mengalokasikan anggaran untuk menyekolahkan anak-anak kita sampai di tingkat sarjana, “terangnya.
2. Mewujudkan tatakelola pemerintahan yang baik dan bersih, cekatan dan transparan. Berbasis teknologi informasi, humanis, anti korupsi.
Dalam hal ini Mas Dion ingin menitik beratkan pada 2 hal , kata humanis dan anti korupsi. Humanis itu memanusiakan manusia. Jadi memberikan pelayanan semua manusia se-kabupaten Pasuruan. Ia juga menegaskan, pemerintahan ini harus anti korupsi.
3. Mewujudkan kemandirian dan daya saing ekonomi melalui pertumbuhan ekonomi daerah yang berkualitas berbasis potensi sumberdaya alam dan kearifan lokal, supaya dalamengelola alam ini tidak serampangan, sehingga tetap bisa mewariskan kepada anak cucu yang terbaik.
4. Membangun infrastruktur fisik ekonomi dan sosial yang berkualitas, berkelanjutan, dan modern, serta berwawasan lingkungan.
“Infrastruktur kita kedepan harus kita kejar supaya lebih mantab dan lebih baik, tapi tetep berwawasan lingkungan, tidak mengorbankan lingkungan. Itu titik beratnya, “kata Mas Dion.
5. Mewujudkan kesejahteraan dan keadilan sosial dengan menciptakan lapangan kerja, menjamin layanan kesehatan, dan kebutuhan kebutuhan dasar masyarakat, serta mewujudkan kerukunan antar warga masyarakat kabupaten Pasuruan.
“Titik beratnya pada menciptakan lapangan kerja dan merukunkan, mendamaikan masyarakat kabupaten Pasuruan.(Red)