METROPAGI.ID, PASURUAN- Kasus pengeroyokan di Dusun Kranking, Desa Dukuhsari, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, dilaporkan ayah dari salah satu korban yang berprofesi sebagai jurnalis di salah satu media ke Polres Pasuruan, Berdasarkan Pengaduan Nomor : LPM/458/XII/2024/SPKT Polres Pasuruan, Tanggal 21 Desember 2024.
Adapun kronologi kejadian, pada saat kelima korban satu tergolong masih anak dibawah umur lagi asyik memancing di sungai yang tak jauh dari rumahnya tiba-tiba segerombolan orang datang tanpa babibu mematahkan alat pancing dan memukuli mereka, beruntung satu diantara mereka berhasil menyelamatkan diri, namun empat pemuda tak luput dari pengeroyokan, hingga mereka mengalami luka-luka, kurang lebih ada 30 orang yang mengeroyok.
“Ada lima korban, satu berhasil menyelamatkan diri yaitu Al 18 tahun, Ar 17 tahun, Rc 18 tahun, Ad 16 tahun, Yg 19 tahun dan salah satu korban mengaku ada yang mengenali pelaku pengeroyokan, yaitu SA warga Desa Kalirejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, dalam aksi pengeroyokan tersebut ada yang membawa Balok kayu, parang, celurit ,”terang Saikhu salah satu ayah korban pengeroyokan. Selasa ( 24/12/2024 ).
Lebih lanjut ayah korban mengatakan, “Iyaa SA adalah warga Desa Kalirejo, tetangga Desa, dia yang aktif menyerang Desa kami, padahal kami selama ini tidak pernah ada permasalahan sama sekali dengan mereka, saya juga bingung kenapa tiba-tiba meraka langsung menyerang kami.
“Atas kejadian ini saya selaku salah satu ayah korban tidak terima dan melaporkan kejadian tersebut ke Polres Pasuruan, dengan terlapor SA dan kawan-kawan, warga Desa Kalirejo. Saya berharap semoga para pelaku segera dipanggil oleh Polisi untuk mempertanggung jawabkan perbuatanya,” harapnya. (Dr)