METROPAGI.ID, PASURUAN – Pagi itu Sholeh warga Desa Wonorejo, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, seperti hari-hari biasa berangkat kerja menjual bakso dagangannya dengan mendorong grobak berkeliling dari desa ke desa namun di hari yang naas itu, sebuah mobil tiba-tiba menabrak dirinya beserta gerobaknya, itulah awal bencana bagi dirinya, ia divonis Dokter mengalami kelumpuhan seumur hidup karena tulang ekor belakangnya patah.
Kisah ini terdengar juga ke telingan Achmad Roziq ketua DPC LSM Trinusa bersama Wahyu Nugroho ketua umum Aktivis BangJo, dengan mendatangi ke rumahnya, benar saja Sholeh sang penjual bakso grobak keliling sedang terbaring tidak berdaya di ranjangnya.
Karena mereka merasa prihatin dengan kondisi pak Sholeh, mereka berinisiatif membantu dan memperjuangkannya untuk bisa memiliki kursi roda karena pak Sholeh tergolong orang yang kurang mampu.
Dengan memposting kondisi pak Sholeh yang terbaring tak berdaya ke grub WhatsApp Aktifis Bangjo yang beranggotakan semua kalangan, baik Dewan Perwakilan Rakyat, Kepala Desa, Jurnalis, serta warga.
Mengetahui kondisi serta kisah pak Sholeh kepala Desa Oro-oro Ombo Wetan Gus Amin Tohari merasa ibah dan terketuk hatinya, dengan dana pribadinya ia membelikan sebuah kursi roda untuk diberikan ke pak Sholeh.
Dimalam itu juga Achmad Roziq mendatangi rumah kepala desa Oro Oro Ombo Wetan untuk menemui beliau dan mengambil kursi roda yang sudah di siapakan oleh Gus Amin Tohari.
“Saya berterima kasih pada Kepala Desa Oro Oro Ombo Wetan yang sudah peduli pada masyarakat yang membutuhkan dengan membelikan kursi roda buat pak Sholeh, ” Ungkapnya.
Dari pantauan awak media sekitar pukul 19.00 Wib, Achmad Roziq bertemu langsung dengan keluarga pasien yang di dampingi Imam kepala Dusunnya setempat. mengetahui adanya hal ini, keluarga beserta pak Imam merasa senang hati dan mereka mengucapakan terima kasih banyak kepada Achmad Roziq dan juga kepada kepala desa Oro Oro Ombo Wetan yang sudah membantu dengan membelikan sebuah kursi roda.
Terpisah, ketua Aktifis BangJo Wahyu Nugroho mengapresiasi usaha serta bantuan teman-teman yang tergabung di group WhatsApp BangJo yang sudah peduli kepada masyarakat, tentu hal ini akan menciptakan kepedulian yang tinggi di masyarakat khususnya masyarakat yang kurang mampu.
“Saya ucapakan terimaksih ke semua kalangan yang sudah peduli dan membantu ke masyarakat yang kurang mampu,” pungkasnya.(Red)